Membuat dan Mengakses Objek Matriks di R

Membuat matriks dan mengaksesnya

Misalkan kita ingin membuat matriks \(A\) yang berukuran \(2\times3\) di R seperti berikut.

\[\begin{bmatrix} 1 & 3 & 5 \\ 7 & 4 & 6 \end{bmatrix}\] maka perintah yang digunakan adalah sebagai berikut

A <- matrix(c(1, 7, 3, 4, 5, 6), ncol = 3)

Perhatikan penulisan anggota atau elemen matriks \(A\) pada sintaks R, c(1, 7, 3, 4, 5, 6). Secara default, R akan membaca elemen matriks berdasarkan kolom dimulai dari kolom pertama hingga kolom terakhir. Jika diinginkan agar R membaca elemen matriks \(A\) berdasarkan baris, maka penulisan elemen matriks \(A\) pada sintaks R adalah c(1, 3, 5, 7, 4, 6)dan ditambah dengan argumen tambahan byrow = T.

A <- matrix(c(1, 3, 5, 7, 4, 6), ncol = 3, byrow = T)

Kedua sintaks di atas akan menghasilkan matriks \(A\) yang sama. Untuk menampilkan dan melihat isi dari matriks \(A\), maka bisa gunakan sintaks berikut.

A

dan kita akan memperoleh keluaran (output) berikut.

##      [,1] [,2] [,3]
## [1,]    1    3    5
## [2,]    7    4    6

Keluaran di atas juga bisa dipanggil menggunakan sintaks berikut

print(A)
##      [,1] [,2] [,3]
## [1,]    1    3    5
## [2,]    7    4    6

Karena matriks \(A\) berukuran $2 $ atau banyaknya baris ada \(2\) dan banyaknya kolom ada \(3\), maka pada sintaks pembentukan matriks kita cukup nyatakan banyaknya baris (nrow = 2) saja atau banyaknya colom (ncol = 3) saja. Jadi, matriks \(A\) di atas bisa dibuat juga menggunakan sintaks berikut.

A <- matrix(c(1, 7, 3, 4, 5, 6), nrow = 2)

atau

A <- matrix(c(1, 3, 5, 7, 4, 6), nrow = 2, byrow = T)

Untuk mengetahui ordo atau ukuran dari matriks \(A\), kita bisa menggunakan perintah berikut.

dim(A)

dan akan diperoleh keluaran sebagai berikut

## [1] 2 3

yang berarti banyaknya baris adalah 2 dan banyaknya kolom adalah 3.

Terkadang kita hanya ingin mengetahui ukuran barisnya saja atau ukuran kolomnya saja. Kita bisa mengetahui ukuran baris dari matriks \(A\) menggunakan sintaks berikut.

nrow(A)
## [1] 2

dan ukuran kolom matriks \(A\) menggunakan sintaks berikut.

ncol(A)
## [1] 3

Dengan menggunakan R, kita juga bisa mengakses elemen tertentu, baris tertentu, dan kolom tertentu dari suatu matriks. Misalnya kita ingin memperoleh nilai elemen baris ke-2 dan kolom ke-3 dari matriks \(A\) atau \(a_{32}\) , maka kita bisa menggunakan sintaks berikut.

A[2,3]
## [1] 6

Sintaks di atas diawali oleh naman matriksnya dan diikuti oleh kurung siku. Di dalam kurung siku terdapat bilangan yang menyatakan posisi baris dan kolom. Bilangan yang di sebelah kiri koma adalah menyatakan posisi baris dan bilangan di sebelah kanan koma menyatakan posisi kolom. Jadi, jika ingin mengakses elemen baris ke-2 dan kolom ke-1 dari matriks \(A\) \((a_{21})\) , maka kita bisa menggunakan sintaks berikut.

A[2,1]
## [1] 7
comments powered by Disqus